Bahaya Media Sosial bagi Anak, Orang Tua Perlu Edukasi dan Batasan Waktu

Legislator DPRD Kalimantan Tengah, Abdul Hafid.

Palangka Raya – Abdul Hafid, legislator DPRD Kalimantan Tengah, menyoroti pentingnya pemahaman orang tua mengenai risiko dan dampak negatif dari penggunaan media sosial yang tidak terkontrol. Selasa (21/02/2025)

“Hal ini penting untuk memahami bahwa media sosial kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern, yang memerlukan pengawasan dan pemahaman yang baik dari orang tua,”ucap Abdul.

Anak-anak dan remaja menghabiskan banyak waktu di dunia maya untuk terhubung dengan teman-teman, mengakses informasi, dan terlibat dalam berbagai platform digital. Namun, meskipun ada manfaatnya, potensi risiko yang menyertainya perlu diwaspadai dan diatasi.

“Salah satu risiko utama yang dihadapi anak-anak dalam penggunaan media sosial adalah terpapar konten yang tidak pantas atau berbahaya, yang dapat mempengaruhi perkembangan mereka secara negatif,”lugasnya.

Tanpa pengawasan yang tepat, anak-anak rentan terhadap konten negatif dan interaksi dengan individu yang tidak dikenal, yang dapat berdampak buruk pada kesejahteraan mental dan emosional mereka.

Lebih lanjut, penggunaan media sosial yang berlebihan juga dapat menyebabkan gangguan tidur, mengurangi interaksi sosial di dunia nyata, serta menurunkan kinerja akademis anak-anak dan remaja.

“Orang tua perlu memahami pentingnya membatasi waktu anak-anak di platform digital dan mengedukasi mereka tentang perilaku online yang aman serta bertanggung jawab,”ungkapnya

Dengan demikian, pemahaman orang tua mengenai risiko dan dampak negatif dari penggunaan media sosial yang tidak terkontrol sangat penting untuk melindungi anak-anak dan memastikan pengalaman online yang positif.

Langkah preventif yang diambil sejak dini sangat penting untuk melindungi anak-anak dari potensi bahaya online, serta membimbing mereka agar dapat menggunakan teknologi digital dengan cara yang bertanggung jawab dan bermanfaat. (Wid/RN)