HomeDPRD Kalimantan Tengah

Smelter Bauksit Dianggap Ramah Lingkungan Asal Diawasi Ketat

Katambungnews.com, Palangka Raya - Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Sutik, menilai rencana pembangunan smelter bauksit di Kabup

HUT ke-66 Kobar, DPRD Kalteng Apresiasi Potensi Daerah
Generasi Muda Diminta Siap Jadi Pelaku Utama Pariwisata
DPRD Kalteng Ingatkan RPJMD Harus Pro Rakyat, Bukan Pro Investor

Anggota Komisi II DPRD Kalteng, Sutik.

Katambungnews.com, Palangka Raya – Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Sutik, menilai rencana pembangunan smelter bauksit di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bakal berdampak positif terhadap perekonomian daerah dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat.Sutik mengatakan, kehadiran fasilitas pengolahan mineral itu akan memberi nilai tambah pada komoditas lokal sekaligus memperkuat hilirisasi industri pertambangan di daerah.

“Dengan smelter, saya mendukung sekali, biar harga bauksit bagus,” ucapnya, Senin (06/10/25)

Menurut Politikus Gerindra dari Dapil II Kotim dan Seruyan ini, kualitas bauksit di wilayah Kotim cukup menjanjikan dan layak diolah langsung di daerah, ketimbang harus dikirim ke luar provinsi untuk diproses. Langkah itu dinilai penting agar hasil sektor pertambangan dapat dinikmati masyarakat setempat.

“Bauksit di Kotawaringin Timur tergolong bagus. Jadi daripada menjual bauksit ke daerah lain, lebih baik diolah di sini,” ujarnya.

Ia meyakini kehadiran smelter akan menimbulkan multiplier effect bagi perekonomian daerah, mulai dari peningkatan pendapatan hingga tumbuhnya peluang usaha dan lapangan pekerjaan baru bagi warga sekitar.

“Dengan adanya smelter di Kotim, tentunya berdampak panjang terhadap ekonomi. Dampaknya baik dan menguntungkan, masyarakat juga bisa ikut merasakan karena apa-apa yang dijual laku,” tutur Sutik.

Selain itu, ia menanggapi isu lingkungan yang sering dikaitkan dengan pembangunan smelter. Menurutnya, potensi pencemaran dapat diminimalkan jika dikelola dengan teknologi ramah lingkungan dan diawasi ketat oleh pemerintah.

“Saya yakin pencemaran dari smelter bauksit ini sangat kecil sekali, asalkan diawasi dan dikelola dengan benar,” tutupnya. (RN)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!