FOTO : Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Gunung Mas, Yunika Simpei. KATAMBUNGNEWS.com - KUALA KURUN, Kepala Dinas Pariwisata
FOTO : Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Gunung Mas, Yunika Simpei.
KATAMBUNGNEWS.com – KUALA KURUN, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Gunung Mas, Yunika Simpei mengatakan, pihaknya terus berupaya mencari pelbagai cara maupun terobosan untuk memancing minat masyarakat untuk berkunjung ke objek wisata air terjun Batu Mahasur.
“Makanya kami berencana melaksanakan hiburan rakyat atau konser musik dangdut di Batu Mahasur pada libur Hari Raya Idul Fitri tahun ini sekitar tanggal 6 Juni atau 7 Juni 2019,” ungkapnya, Rabu (15/5/2019).
Menggelar hiburan di objek wisata semacam itu, merupakan salah satu upaya untuk mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) yang dibebankan Pemkab Gunung Mas kepada instansinya.
“Tahun ini kami ditargetkan sebesar Rp 150 juta. Sejak dibuka akhir Maret sampai saat ini, pendapatan yang bersumber dari harga tarif masuk air terjun Batu Mahasur mencapai Rp 9 juta,” sebutnya.
Dirinya berharap, hiburan rakyat semacam itu mampu menarik minat banyak orang untuk berkunjung ke Batu Mahasur.
“Saat ini kondisi lingkungan di Batu Mahasur sudah dibenahi lebih baik. Terutama pelbagai fasilitas, kebersihan, dan kenyamanan jauh lebih baik ketimbang dikelola pihak swasta sebelumnya,” kata Yunika.
Adapun harga tiket masuk objek wisata air terjun tersebut, yakni disebesar Rp 5 ribu per orang dewasa, Rp 3 ribu bagi anak-anak, dan khusus pelajar dikenakan tarif sebesar Rp 2 ribu per orang pelajar.
“Sejauh ini animo masyarakat cukup banyak, semoga pada momen Hari Raya Idul Fitri nanti akan lebih banyak lagi. Kami optimistis target PAD yang dibebankan bisa dilampaui sebelum tutup tahun,” pungkasnya. (hms/srn)
COMMENTS