Selama Rekrutmen Bakomsus Polri, Peserta dan Panitia Wajib Steril Covid-19

FOTO : Panitia ketika mengecek suhu badan peserta tes rekrutmen Bintara kompetensi khusus (Bakomsus) Polri yang bersumber dari perawat dan bidan, Jumat (10/4/2020).

BPKNews.co.id – PALANGKA RAYA – Tes rekrutmen Bintara kompetensi khusus (Bakomsus) Polri yang bersumber dari perawat dan bidan diawali dengan penandatanganan pakta integritas serta pengambilan sumpah panitia, pengawas, peserta dan orang tua/wali calon anggota Polri.

Kepala Biro SDM Polda Kalteng, Kombes Denny menuturkan, rekrutmen calon polisi Bakomsus kali ini diikuti sebanyak 10 orang, yaitu delapan perawat dan dua orang bidan perwakilan berbagai kabupaten.

“Kegiatan pakta integritas tahun ini dilakukan berbeda dengan tahun sebelumnya. Dimana segala sesuatunya harus dipersiapkan secara matang dengan menjunjung tinggi maklumat Kapolri, berpedoman pada SOP pemerintah dan panitia pusat,” ungkapnya, Jumat (10/4/2020).

Menurutnya, berbagai aturan tersebut musti dilakukan guna mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19.

“Mabes Polri mengamanatkan langkah pencegahan, seperti sterilisasi menggunakan cairan antiseptik pada kawasan aula atau gedung kegiatan,” tuturnya.

Selain itu, sebelum memasuki tempat kegiatan juga diwajibkan menjalani pemeriksaan kesehatan menggunakan thermo infrared untuk mengecek suhu badan, itu berlaku bagi para peserta maupun panitia.

“Sebelum masuk tempat kegiatan, mereka juga diharuskan mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan hand sanitizer serta tetap psysical distance berlaku selama prosesi giat. Panitia dan peserta rekrutmen juga diwajibkan selalu memakai masker,” jelas Kombes Denny.

Seluruh rangkaian penerimaan pada hari pertama dinilai terlaksana dengan baik dan lancar. Para peserta diharapkan, tetap disiplin mengikuti semua kebijakan pencegahan Covid-19 dan rekrutmen calon anggota Polri dengan bertanggungjawab.

“Tahapan seleksi ke depan tetap digelar sesuai jadwal yang telah ditentukan panitia pusat Mabes Polri. Saya berharap, semoga wabah ini cepat berakhir. Mari kita bersatu melawan covid-19 agar SDM Indonesia lebih unggul dan kuat ke depan,” harapnya memungkasi. (gbn/agg)