BPKNews.co.id - SAMPIT - Pasien yang terkonfirmasi positif virus corona berjenis kelamin wanita dan berusia 31 tahun itu ternyata tidak mengetahui dar
BPKNews.co.id – SAMPIT – Pasien yang terkonfirmasi positif virus corona berjenis kelamin wanita dan berusia 31 tahun itu ternyata tidak mengetahui darimana dirinya terpapar Covid-19. Sebelum dinyatakan positif, perempuan dari Kecamatan Cempaga Hulu itu sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit, karena menderita sesak napas, dan mengalami diare.
“Sebelum mewabah virus corona, dia memang sudah menderita penyakit sesak napas, dan mengalami diare (mencret),” ungkap teman pasien yang enggan disebutkan namanya, Kamis (21/5/2020).
Dia membeberkan, sebelum dinyatakan positif Covid-19, pasien tersebut sempat dirawat di RSUD Murjani Sampit, dan dibawa pulang oleh keluarga karena sudah sembuh dari penyakit yang dideritnya saat itu.
Namun, menurut sumber tersebut, setelah berada di rumah, pasien kembali drop, dan langsung dibawa keluarganya untuk berobat ke Palangka Raya.
“Saya terkejut mendapat kabar bahwa teman saya itu diisolasi, dan dinyatakan positif Covid-19,” akuinya.
Sementara Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Timur, Supian Hadi mengatakan, saat ini riwayat perjalanan pasien positif Covid-19 itu belum diketahui terjangkit darimana. Sehingga tim surveilans masih melakukan tracking.
“Riwayat perjalanan masih dalam tahap tracking dan semua yang pernah kontak dengannya akan kami lakukan rapid test,” katanya.
Pria yang akrab dipanggil SHD itu membeberkan, perempuan positif Covid-19 itu berusia 31 tahun. Dari keterangan yang bersangkutan, dirinya tidak mengetahui darimana bisa terpapar Covid-19.
“Tim kesehatan saat ini terus mencari tahu ke mana saja dirinya selama ini,” tegasnya.
Dengan bertambahnya pasien positif Covid-19, membuat jumlah pasien positif yang diisolasi, jadi 4 orang. Sedangkan yang terkonfirmasi positif ada 17 orang, sembuh 11, dan 2 orang meninggal dunia. (drm)
COMMENTS