PGPI Kalteng Adakan Ibadah Perayaan Paskah

PALANGKA RAYA, KATAMBUNGNEWS.COM – Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengadakan kegiatan ibadah perayaan Paskah dengan Tema “Kebangkitan Kristus Memerdekakan” dan Sub Tema “Dengan Kebangkitan Kristus yang Memerdekakan Kita Gunakan Setiap Kesempatan Untuk Berkarya Bagi Tuhan di Bumi Tambun Bungai”

Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Palampang Tarung Jalan Tjilik Riwut Km,.5,5, Kota Palangka Raya,
Senin (01/5/2023) sore.

Dalam sambutannya, Ketua PGPI Kalimantan Tengah, Pdt. Drs Lantas Sinaga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Wali Kota Palangka Raya berserta jajarannya, Jemaat PGPI dan para tamu undangan yang telah bersedia hadir pada acara Paskah yang dilaksanakan pada hari ini.

“Kita bersyukur karena dapat merayakan Paskah atau kemenangan bersama-sama jemaat yang tergabung dalam Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI), ditambah lagi dengan kehadiran bapak Wali Kota Pangka Raya,” ujarnya.

Jemaat PGPI Kalimantan Tengah, kata Lantas, sangat bangga dan mengapresiasi kepemimpinan Wali Kota Palangka Raya.

“Di kota ini penuh kedamaian dan kerukunan bermasyarakatnya sangat luar biasa. Pembangunannya di segala bidang nyata dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Kota Palangka Raya. Kami sangat bangga dan memberi apresiasi yang tinggi atas kepemimpinan beliau,” ungkap Ketua PGPI Kalimantan Tengah.

Sementara itu, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin dalam sambutannya menyampaikan, “Atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya, saya mengucapkan selamat merayakan hari paskah. kami dari Pemko Palangka Raya, Insya Allah, tetap komitmen akan selalu melayani masyarakat semaksimal mungkin, sebisa mungkin walaupun kami tahu, bahwa kekurangan-kekurangan itu pasti ada, tidak mungkin kita bisa memuaskan semua orang,” tuturnya.

Lanjut Fairid, masukkan dan saran yang disampaikan para ketua, saya mengucapkan terima kasih. Mudah-mudahan ini bisa menjadi pemicu semangat kami beserta seluruh jajaran untuk bekerja lebih baik dan lebih baik lagi.

“Menjaga keberagaman, mungkin mudah diucapkan tapi susah untuk diimplementasikan. Situasi dan kondisi yang sudah ada, harus tetap dipertahankan, saya sangat yakin masyarakat kota palangka raya memiliki pemikiran dan pendidikan di atas rata-rata, tidak mudah untuk terhasut dan terpecah belah, falsafah kita adalah Rumah Betang menjaga kondusifitas di Kota Palangkaraya itu adalah hal yang paling utama,” ucap Wali Kota.

Dikatakan Fairid, Ia beserta seluruh jajarannya, pada prinsipnya adalah melayani dan mengayomi itu merupakan kewajiban. Maka sebab itu bergerak lah dari hati untuk bangsa dan negara, saya yakin apapun yang kita lakukan pasti akan positif.

“Komitmen Pemerintah tidak pilih-pilih kalau memang bisa, ya, kita bantu yang tidak bisa pasti kami katakan tidak bisa, ataupun mohon bersabar untuk disaat yang akan datang. Kekurangan-kekurangan itu adalah bentuk komitmen kami untuk mengayomi seluruh masyarakat yang ada di Kota Palangka Raya,” pungkasnya. (Yola/HK).