Ratusan Siswa MTsN 1 Kotawaringin Timur Ikuti Masa Ta’aruf Siswa Madrasah

HomeHeadlineKotawaringin Timur

Ratusan Siswa MTsN 1 Kotawaringin Timur Ikuti Masa Ta’aruf Siswa Madrasah

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM - Memasuki tahun ajaran baru 2023/2024, MTsN 1 Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, melaksanakan kegiatan masa ta'aruf sisw

Polda Kalteng Tetapkan Satu Tersangka Peristiwa Konflik Antara PT HMBP dengan Masyarakat
Percepatan Pembangunan di Pedesaan Perlu Adanya Kerjasama Antar Desa
Prodi Magister Ilmu Hukum FH-UPR Melaksanakan Pelepasan Lulusan Periode Desember 2022

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM – Memasuki tahun ajaran baru 2023/2024, MTsN 1 Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, melaksanakan kegiatan masa ta’aruf siswa madrasah (Matsama), bagi para siswanya.

Kepala MTsN 1 Kotawaringin Timur, M.Rusidi, S.Ag., M.Pd.I, menjelaskan Matsama atau masa ta’aruf siswa madrasah, adalah kegiatan untuk mengenalkan siswa baru pada lingkungan madrasah.

“Kegiatan Matsama menjadi momen mengenalkan sejak dini prinsip-prinsip yang menjadi pegangan tata kehidupan warga madrasah, agar tercipta iklim akademik yang kondusif sarat dengan nilai akhlakul karimah,” kata Rusidi, Senin (17/07/2023).

“Kegiatan Matsama di madrasah kami dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kotim Drs.Khairil Anwar,” ujarnya.

“Kegiatan berlangsung selama tiga hari dan masing-masing hari akan diisi dengan kegiatan-kegiatan dan materi yang sudah ditentukan dan dijadwalkan, pada tahun ajaran ini ada sebanyak 256 siswa baru dengan rasio jumlah setiap rombel 32 siswa sesuai dengan ketentuan Kemenag,” terangnya.

Materi yang akan disampaikan kepada para siswa yaitu, cara belajar aktif, bullying, akomodatif budaya lokal dalam Islam, kegiatan ekstrakurikuler, etika bermedia sosial, pendidikan karakter, tata tertib dan tata krama siswa, toleransi beragama, wawasan wiyata mandala, dan wawasan kebangsaan.

“Materi ini perlu disampaikan kepada para peserta didik agar mereka mempunyai pemahaman tentang bagaimana menghubungkan diri dengan dunia lingkungannya, mereka juga diberikan pemahaman tentang bertoleransi dan sebagainya, karena ujung dari pendidikan adalah karakter yang dimiliki oleh tiap siswa, dua hal yang dicapai dalam pendidikan selain melalui pendekatan pembelajaran agar anak akan memiliki knowledge (pengetahuan/science), yang kedua adalah agar mereka juga memiliki perilaku akhlak yang baik,” pungkas Rusidi.(YL/TM).

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!