Kisruh di Koperasi Cempaga Perkasa, Begini Penjelasan Pengurus

HomeHeadlineKalimantan Tengah

Kisruh di Koperasi Cempaga Perkasa, Begini Penjelasan Pengurus

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM - Menyikapi maraknya pemberitaan di media massa maupun medsos tentang Koperasi Cempaga Perkasa Desa Patai, Kecamatan Cempaga,

Ajak Pelajar Usia Pemilih Pemula Gunakan Hak Pilih
Sahli Gubernur Pimpin Upacara Harhubnas Tahun 2023
Pemerintah Daerah Diharapkan Turut Serta Dalam Pengendalian Harga Tiket

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM – Menyikapi maraknya pemberitaan di media massa maupun medsos tentang Koperasi Cempaga Perkasa Desa Patai, Kecamatan Cempaga, Kotawaringin Timur (Kotim) yang kerap bermasalah, jajaran pengurus koperasi tersebut menggelar jumpa pers, Rabu (06/9/2023).

Dihadapan para awak media yang hadir, Ketua Koperasi Cempaga Perkasa Khairul menuding bahwa permasalahan ini timbul akibat ulah Suparman salah satu pengurus yang juga merupakan warga desa setempat, terkait persoalan IUPHKm Cempaga Perkasa.

“Ia kini statusnya bukan lagi pengurus yang memiliki kapasitas untuk melapor, berdasarkan hasil rapat pengurus pada 6 April 2022, yang telah mencabut kuasa yang diberikan kepadanya untuk mengurus IUPHKm Koperasi Cempaga Perkasa,” ujarnya.

”Kami dituduh melakukan penggelapan dan dilaporkan, pihak perusahaan memang ada memberikan uang kompensasi untuk Koperasi Cempaga Perkasa namun bukan uang IUPHKm,” jelas Khairul.

“Kami telah melakukan rapat pengurus dan sudah menunjuk tim kuasa hukum yang akan melapor balik Suparman cs ke pihak yang berwajib, karena tuduhan yang mereka sebarkan tersebut tidak benar,” ujarnya.

Khairul menyebutkan saat ini IUPHKm Cempaga Perkasa telah dicabut oleh Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup.

“Pencabutan itu karena ada tumpang tindih lahan dengan IUP PT.Wana Yasa Kahuripan Indonesia (WYKI),” ucapnya.

Ia mengatakan pihaknya juga telah mengajukan pelepasan kawasan di dalam IUPHKm.

“Bulan September 2023 ini pelepasan kawasan hutan itu akan selesai,” tandas Khairul.(TM)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!