FOTO : Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DPKP Gunung Mas, drh. Yuliana Elisabet KATAMBUNGNEWS.com - KUALA KURUN - Berdasarkan keterangan Dinas Pe
FOTO : Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DPKP Gunung Mas, drh. Yuliana Elisabet
KATAMBUNGNEWS.com – KUALA KURUN – Berdasarkan keterangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gunung Mas, diare dan cacingan merupakan penyakit yang kerap diderita ternak sapi petani.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DPKP Gunung Mas, drh. Yuliana Elisabet menuturkan, pada umumnya kedua penyakit tersebut memang keral terdeteksi menyerang ternak sapi masyarakat di daerahnya.
“Kalau penyakit lain jarang kita temui, hanya dua itu saja (diare dan cacingan, Red). Biasanya disebabkan karena faktor alam dan pemeliharaan,” ungkapnya, Rabu (27/3/2019).
Diare contohnya, penyakit ini menyerang ternak sapi ketika proses penyesuaian pakan. Sedangkan cacingan, lebih disebabkan karena faktor pelepasliaran sapi di padang pengembalaan,” sebutnya.
Menurut pengalamannya selaku dokter hewan selama ini, penyakit diare terhadap ternak sapi lebih disebabkan faktor pangan. Sedangkan sumber penyakit yang berasal dari virus dan sebagainya jarang.
“Meskipun dalam keadaan sakit diare, ternak sapi tetap bisa disembelih untuk dikosumsi manusia. Kami juga sering membagikan obat cacing kepada peternak,” ujarnya.
Sebagian kelompok tani di daerahnya bahkan telah memahami ciri-ciri hewan ternaknya yang menderita penyakit diare.
“Rata-rata mereka sudah tahu, sehingga kalau menemukan gejala diare mereka langsung datang ke kantor untuk meminta obat. Sebab sebelumnya kami sudah berikan penjelasan dan pemahaman kepada mereka terkait penyakit seperti ini,” pungkasnya. (hms/srn)
COMMENTS