BPKNews.co.id - PALANGKA RAYA - Meski Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya masih berfokus pada penanganan covid-19 dan pemulihan sektor ekonomi, namu
BPKNews.co.id – PALANGKA RAYA – Meski Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya masih berfokus pada penanganan covid-19 dan pemulihan sektor ekonomi, namun bukan berarti permasalahan lain, tidak difokuskan
Seperti permasalahan persampahan, dimana untuk permasalahan yang satu ini, nampaknya masih menjadi pekerjaan rumah tersendiri untuk diselesaikan, demi menjaga keindahan dan estetika Kota Palangka Raya.
“Keberadaan bank sampah, menjadi salah satu bagian solusi dalam menangani persoalan sampah yang ada,” ungkap Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, usai meninjau lokasi pendirian Bank Sampah Unit Mandiri di Jalan Soeyatno Jalan Tjilik Riwut KM 9 Palangka Raya, Kamis (5/11/2020).
Fairid mengaku mengapresiasi, berdirinya sejumlah bank sampah di Kota Palangka Raya, sehingga dIharapkan kedepan bank sampah, bisa menjadi bagian dari pelopor untuk mengurangi sampah di ‘Kota Cantik’ Palangka Raya.
Seperti halnya kata Fairid, instansi teknis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya yang telah berkolaborasi dengan masyarakat Jalan Soeyatno untuk mendirikan bank sampah unit mandiri.
Adapun pendirian bank sampah unit mandiri tersebut adalah merupakan salah satu inovasi dan terobosan dari Pemko Palangka Raya dalam menangani dan mengurangi volume sampah yang dihasilkan setiap harinya.
Selain itu, pendirian bank sampah tersebut sangat efektif untuk mengurangi volume sampah yang di buang ke Tempat Pemprosesan Akhir (TPA). Karena ada bebera macam sampah yang bisa dijadikan uang dengan menyetorkan sampah ke bank sampah.
“Saya harap kedepannya bank sampah ini bisa berkontribusi menangani permasalahan sampah,” harapnya.
“Kami sangat mendorong berdirinya bank-bank sampah di Kota Palangka Raya, sebagai bagian dari solusi untuk menangani persoalan sampah selama ini,” tutup Fairid. (aga)
COMMENTS