Wakil Bupati Kotim Taufik Mukri (dua dari kiri) bersalaman dengan Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Safruddin. BPKnews - SAMPIT - Saat
Wakil Bupati Kotim Taufik Mukri (dua dari kiri) bersalaman dengan Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Safruddin.
BPKnews – SAMPIT – Saat ini persaingan bukan hanya dilakukan oleh negara dengan negara saja. Tapi juga antara daerah yang satu dengan daerah lain juga bersaing untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Mulai dari pendapatan daerah sampai pada penyerapan anggaran.
Hal ini tidak mudah dicapai. Apalagi memperoleh penghargaan tinggi dari pemerintah pusat. Banyak hal yang harus dilaksanakan dan dipenuhi agar bisa memperoleh keberhasilan tersebut.
Apa yang telah diraih Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur hingga mendapat penganugrahan hasil evaluasi SAKIP dari Kementerian Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) beberapa waktu lalu patut diapresiasi. Dengan keberhasilan ini, diharapkan perangkat daerah di Kotim sampai
tingkat RT/RW saling bersinergi dan gotong royong memberikan yang
terbaik bagi Bumi Habaring Hurung.
Wakil Bupati Kotim Taufi k Mukri mengatakan, Kotim merupakan daerah yang sangat strategis, baik di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan dan juga merupakan salah satu kabupaten yang pendapatan daerah terbanyak di Kalteng.
“Untuk itu, diperlukan tata kelola pemerintahan yang baik, mulai dari pendapatan
daerah, perencanaan dan pengelolaan keuangan daerah dan serapan anggaran. Tentu hal ini harus diwujudkan dengan adanya sinergi yang berkesinambungan ke depannya. Apalagi berbagai kemajuan sudah dapat dirasakan oleh masyarakat
yang ada di Kotim ini,” kata wabup saat memberikan sambutan beberapa waktu lalu.
Taufi k mengharapkan, masyarakat yang tinggal di wilayah Kotim agar selalu memelihara kebersamaan hidup. Sebab hal ini sangat penting dilaksanakan. Pembangunan dan program akan dapat terealisasi jika terpelihara persatuan dan kesatuan dalam hidup bermasyarakat.
“Selain itu pula, untuk memajukan daerah ini, diperlukan persatuan pemahaman. Dengan adanya persatuan pemahaman, apapun programnya, apapun pembangunan
yang akan dilakukan jika sepaham tentu akan mudah dilakukan. Selain itu pula, masyarakatnya selalu bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Hal ini sangat penting untuk dipahami oleh masyarakat, dengan adanya ketakwaan di daerah kita, maka ketentraman dan kenyamanan pasti akan terwujud. Namun sebaliknya, jika daerah kita tidak tentram dan aman pasti akan menimbulkan
kegaduhan dan keributan nantinya. ini yang harus dihindarkan khususnya di Bumi Habaring Hurung ini.
Sebab, di mana kaki berpijak disitu langit dijunjung,” pintanya. Wabup juga menambahkan, pemerintahan yang baik tentunya harus saling mendukung, dan bergotong royong dalam bergerak cepat membangun Kotim Hebat dan Berkan
ke depannya. (tri)
COMMENTS