Pastikan Lingkungan Bersih, Bupati Ini Masuk Gorong-gorong dan Kolong Jembatan

PERIKSA: Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat memeriksa langsung kondisi gorong-gorong dan kebersihan Kota Kuala Kapuas, Senin (13/1/2020) siang.

KATAMBUNGNEWS.com – KUALA KAPUAS – Bukan pemandangan baru, kalau Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat MM MT meninjau langsung kondisi masyarakat dan lingkungan di wilayah Kabupaten Kapuas.

Dari melihat kondisi warga yang lagi kesusahan sampai kondisi pembangunan dan kebersihan di wilayahnya. Karena Ben Brahim memang sosok pimpinan yang dikenal dekat dengan masyarakat, serta tidak suka hanya menunggu laporan dari jajarannya.

Kali ini, Bupati Kapuas dua periode ini memantau langsung kondisi kebersihan di Kota Kuala Kapuas, Senin (13/1/2020).

Ben Brahim masuk gorong-gorong dan memeriksa ke bawah jembatan untuk memastikan air mengalir lancar dan bersih.

“Kita pastikan drainase di bawah trotoar bersih, begitu juga sungai. Sehingga tidak ada yang mampet, apalagi sekarang musim penghujan,” kata pria yang menjadi pionir pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Provinsi Kalteng ini.

Selain kebersihan, dia juga menyoroti pembangunan oleh masyarakat yang berada di atas sungai dan trotoar. Hal itu menurutnya suatu kekeliruan, karena akan menghambat kepentingan umum dan berdampak buruk terhadap kebersihan serta tata kota.

“Saya imbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di sungai, dan jangan membangun di atas trotoar,” katanya.

Kendati tak ada sampah dalam gorong-gorong, dia melihat ada endapan lumpur yang hampir mencapai 25 sentimeter. Menurutnya, itu harus segera dibersihkan agar drainase bisa lancar dan tidak tersumbat.

Ben Brahim pun langsung perintahkan Dinas PURPKP Kapuas segera membersihkannya. Jangan sampai kondisi itu dibiarkan, karena bisa memicu banjir lantaran selokan buntu.

“Kita antisipasi jangan ada lagi membangun juga di atas sungai, nanti tolong diperiksa itu. Gorong-gorong yang sudah penuh endapan agar dikuras, kalau ada sampah dibersihkan,” ujar Ben Brahim kepada jajarannya.

Usai memeriksa gorong-gorong di Jalan Tambun Bungai, dia pun bersama bawahannya berjalan kaki sepanjang satu kilometer lebih di jalan protokol tersebut. Pemeriksaan kemungkinan bangunan yang berada di atas dan dekat trotoar.

“Bangunan yang merambah ke trotoar dan ke sungai nanti kita melakukan komunikasi dengan masyarakat, jangan sampai memakai hak umum,” kata bupati yang dikenal tegas ini.

Penyusuran di tengah teriknya matahari siang itu hingga ke simpang empat Jalan Tambun Bungai, Jalan Cilik Riwut, dan Jalan Pemuda. Kemudian Ben Brahim memberikan instruksi kepada bawahannya agar segera menindaklanjuti beberapa hal yang ditemuinya di lapangan tersebut. (SS3)