Bupati Kotim, Halikinnor: MES Cocok Diterapkan di Kotim

HomeHeadlineKalimantan Tengah

Bupati Kotim, Halikinnor: MES Cocok Diterapkan di Kotim

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM - Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menyebut sistem ekonomi syariah yang akan diterapkan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah

Manfaat Program Kemendagri Belum Efektif 100 Persen
Tekan Angka Stunting, DPRD Palangka Raya Apresiasi Pemko Canangkan 25 Kelurahan KB
Anggota DPRD Ini Dorong Pelaku Usaha Manfaatkan Program Sertifikasi Halal Gratis

KOTIM, KATAMBUNGNEWS.COM – Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menyebut sistem ekonomi syariah yang akan diterapkan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kotim dinilai cocok dengan kondisi di wilayah tersebut. Hal itu dikarenakan hampir 70 persen masyarakat setempat beragama muslim.

“Apa yang disampaikan oleh Ketua MES Kotim ini pertaruhan nama, karena beliau adalah Sekretaris Daerah (Sekda). Sehingga harus bisa direalisasi nantinya di wilayah ini penerapan ekonomi syariah,” ucap, Halikinnor saat menghadiri pelantikan pengurus MES Kotim di Aula Rumah Jabatan Bupati Kotim, Rabu (14/6/2023).

Lanjutnya, ia berharap program yang disampaikan Ketua Mes yaitu menerapkan ekonomi syari’ah pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) seperti penggilingan pentol, rumah potong hewan (RPH), penginapan.

“Jadi ekonomi syariah sangat diperlukan apalagi dulu di Kotim ini pernah ramai terkait isu pentol yang dikabarkan terbuat dari bahan tidak halal. Kalau yang non muslim tidak masalah tapi bagi yang bermasalah,” ujarnya. muslim itu

Dikatakannya, penduduk Kotim 70 persen merupakan muslim. Sehingga ekonomi berbasis syariah dinilai sangat cocok di wilayah Habaring Hurung. Sehingga semuanya berbasis syariah terutama pada pola jual beli atau lainnya.

“Saya titip pesan kepada pengurus MES, terus mengedepankan sayapnya untuk membantu Pemkab Kotim dalam pembangunan sesuai dengan kapasitasnya,” imbuhnya.

Sementara Ketua MES Kotim, Fajrurrahman sekaligus Sekda Kotim mengungkapkan dirinya berharap akan membawa perubahan pada Mes Kotim, meski hal itu dinilai bukan perkara mudah. Salah satu program yang akan dilakukan olehnya yaitu ekonomi bersentuhan langsung dengan masyarakat. yang

“Hotel di Kotim banyak, bisa saja kita buat label hotel syariah dan melakukan pembinaan UMKM setidaknya satu lah yang nantinya bekerjasama dengan Dinas terkait,” sebutnya.

Lanjutnya, UMKM tersebut juga akan difasilitasi mengenai barang yang akan dipajang yang sesuai dengan syariah ekonomi.

“Secara bertahap akan kami lakukan, bisa juga memfasilitasi label halal pada produk UMKM kita. Sehingga kedepannya sesuai dengan syariah,” tutupnya. (YL/TM).

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS:
error: Content is protected !!